Budi Daya Sayur Hidroponik dan Aquaponik sebagai Amal Jariyah oleh Keluarga 'Aisyiyah
13 Agustus 2020 13:10 WIB | dibaca 465
YOGYAKARTA - Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah (PWA) Daerah Istimewa Yogyakarta bersama Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) berupaya mewujudkan ketahan pangan melalui Program Gerakan Keluarga Lenting. Melalui pelatihan budi daya sayur menggunakan metode hidroponik dan aquaponik sasaran utama program ini adalah Guru TK ABA dan keluarga 'Aisyiyah di lingkungan sekolah. Sebagai perwakilan di Kabupaten Gunung Kidul, TK ABA Nogosari dan TK ABA Kuwon dilipih berdasarkan rekomendasi Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kabupaten Gunung Kidul.
Sri Andari, mewakili Pimpinan Daerah 'Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gunung Kidul menyampaikan rasa terimakasih atas kepercayaan yang diberikan untuk ikut serta menjadi bagian dari program ini. "Dengan bantuan alat hidroponik ini, semoga dapat menumbuhkan kreatifitas Guru TK ABA, sehingga tidak hanya menerima alat dan pelatihan saja tapi juga mengembangkan," tambahnya. Ia juga berharap dengan adanya program ini cita-cita 'Aisyiyah mengenai Green School dapat terwujud.
Kedua sekolah masing-masing menerima bantuan berupa alat hidroponik, 20 bibit tanaman sayur dan 200 ekor bibir ikan lele. Selain pelatihan menanam dan merawat, para guru juga diajarkan bagaimana cara menyemai guna menghindari kegagalan dalam metode tanam ini.
Turut serta dalam serah terima bantuan ini, Djamilah Sukri Fadholi sebagai perwakilan dari PWA DIY, menyampaikan harapan terbesarnya agar ilmu yang didapat oleh para guru dapat disalurkan kepada lingkungan sekitarnya. "Kami mohon setelah dilakukan penyuluhan dapat mengimbaskan kdepada wali murid dan juga kepada tetangga dan saudara," tuturnya. Ia juga menyampaikan semoga kegiatan ini bisa menjadi amal jariyah sebagai bekal di akhirat.